Perkembangan selanjutnya dari perangkat keras setelah alat mekanik adalah alat mekanik yang bekerja secara elektronik supaya bekerja lebih otomatis.
Gambar oleh Michael Schwarzenberger dari Pixabay |
ALAT MEKANIK ELEKTRONIK
Alat Mekanik Elektronik dan Alat Elektronik - Perkembangan Perangkat Keras - Perkembangan selanjutnya dari perangkat keras setelah alat mekanik adalah alat mekanik yang bekerja secara elektronik supaya bekerja lebih otomatis.
1890 MESIN TABULASI KARTU PLONG MEKANIK-ELEKTRONIK YANG PERTAMA
Pada tahun 1890,seorang ahli statistik dari Buffalo, New York, Amerika Serikat, Dr. Herman Hollerith (1869-1929), bekerja sama dengan biru sensus Amerika Serikat untuk mempercepat pengolahan data sensus. Sensus sebelumnya pada tahun 1880 membutuhkan waktu 7 1/2 tahun untuk menyelesaikan pengolahan datanya. Tabulasi secara manual dilakukan untuk memproses 50 juta rakyat pada tahun 1880 tersebut dan terbukti tidak efektif. Tahun 1887, Dr. Herman Holerith telah membuat dan menyelesaikan mesinnya dengan menggunakan kartu plong.
Sensus pada tahun 1890 menggunakan kartu plong berukuran 3x5 inchi untuk merekam data dan sebuah kotak, digunakan untuk mengurutkan data. Kartu plong dimasukkan secara manual, secara elektronik mesin menghitung untuk mentabulasi data. Walaupun populasi meningkat mencapai 63 juta rakyat yang disensus, sensus pada tahun 1890 dapat diselesaikan hanya dalam waktu 2 1/2 tahun dengan penghematan biaya oleh biru sensus sebesar $5 juta. Dr. Hollerith mendapatkan royalti sebesar $40.000 untuk sensus tahun 1890 ini. Nilai sebesar ini merupakan nilai yang besar pada tahun itu. Disamping itu, Dr. Hollerith juga menyewakan mesinnya dengan royalti sebesar $650 untuk satu juta orang yang disensus oleh negara lain seperti Canada, Rusia dan Austria.
Tahun 1896, Dr. Herman Hollerith mendirikan perusahaan dengan nama Tabulating Machine Company, yang bergerak dalam usaha penjualan mesinnya secara komersial. Perusahaan ini pada tahun 1911 bergabung dengan perusahaan-perusahaan lain menjadi perusahaan dengan nama Computing Tabulating Recording Company. Pada tahun 1924, CEO dari perusahaan ini, yaitu Thomas J. Watson mengganti nama perusahaan menjadi nama yang terkenal sampai sekarang, yaitu IBM (International Business Machine) Corporation. Thomas J. Watson meninggal pada umur 82 tahun di 1856. Thomas J. Watson Jr. menggantikan ayahnya dan membawa si biru IBM (Logo IBM berwarna biru menjadi perusahaan komputer yang sukses.
Menyadari pentingnya kecepatan dan ketepatan dalam pengolahan data sensus, maka biru sensus Amerika Serikat mengadakan kerja sama berikutnya dengan James Powers, ahli statistik dari New Jersey untuk mengembangkan peralatan yang dibutuhkan sensus tahun 1910. James Powers memperkenalkan sistem pengolahan data baru yang masih mempergunakan kartu plong. Karena mesinnya dapat dijual secara komersial, maka James Powers mendirikan perusahaan dengan nama Powers Accounting Machine Company, yang membuat mesin akuntansi. Perusahaan ini kemudian dikuasai oleh perusahaan Remington Rand Corporation dan bergabung dengan perusahaan Sperry Corporation membentuk perusahaan yang terkenal sampai sekarang yaitu Sperry Rand Corporation.
Sensus pada tahun 1890 menggunakan kartu plong berukuran 3x5 inchi untuk merekam data dan sebuah kotak, digunakan untuk mengurutkan data. Kartu plong dimasukkan secara manual, secara elektronik mesin menghitung untuk mentabulasi data. Walaupun populasi meningkat mencapai 63 juta rakyat yang disensus, sensus pada tahun 1890 dapat diselesaikan hanya dalam waktu 2 1/2 tahun dengan penghematan biaya oleh biru sensus sebesar $5 juta. Dr. Hollerith mendapatkan royalti sebesar $40.000 untuk sensus tahun 1890 ini. Nilai sebesar ini merupakan nilai yang besar pada tahun itu. Disamping itu, Dr. Hollerith juga menyewakan mesinnya dengan royalti sebesar $650 untuk satu juta orang yang disensus oleh negara lain seperti Canada, Rusia dan Austria.
Tahun 1896, Dr. Herman Hollerith mendirikan perusahaan dengan nama Tabulating Machine Company, yang bergerak dalam usaha penjualan mesinnya secara komersial. Perusahaan ini pada tahun 1911 bergabung dengan perusahaan-perusahaan lain menjadi perusahaan dengan nama Computing Tabulating Recording Company. Pada tahun 1924, CEO dari perusahaan ini, yaitu Thomas J. Watson mengganti nama perusahaan menjadi nama yang terkenal sampai sekarang, yaitu IBM (International Business Machine) Corporation. Thomas J. Watson meninggal pada umur 82 tahun di 1856. Thomas J. Watson Jr. menggantikan ayahnya dan membawa si biru IBM (Logo IBM berwarna biru menjadi perusahaan komputer yang sukses.
Menyadari pentingnya kecepatan dan ketepatan dalam pengolahan data sensus, maka biru sensus Amerika Serikat mengadakan kerja sama berikutnya dengan James Powers, ahli statistik dari New Jersey untuk mengembangkan peralatan yang dibutuhkan sensus tahun 1910. James Powers memperkenalkan sistem pengolahan data baru yang masih mempergunakan kartu plong. Karena mesinnya dapat dijual secara komersial, maka James Powers mendirikan perusahaan dengan nama Powers Accounting Machine Company, yang membuat mesin akuntansi. Perusahaan ini kemudian dikuasai oleh perusahaan Remington Rand Corporation dan bergabung dengan perusahaan Sperry Corporation membentuk perusahaan yang terkenal sampai sekarang yaitu Sperry Rand Corporation.
1920 MESIN PENGHITUNG OTOMATIS YANG PERTAMA
Leonardo Torres y Quevedo (1852-1936) dari Spanyol menciptakan suatu mesin penghitung yang otomatis. Permasalahan arithmatika diketikkan lewat suatu mesin ketik dan mesin penghitung ini secara otomatis akan menyebabkan mesin ketik mengetik kembali hasil dari penyelesaiannya. Pada waktu itu juga Leonardo Torres y Quevedo membuat mesin otomatis yang bisa mengambil keputusan, yaitu mesin permainan catur.
1931 KOMPUTER ANALOG YANG PERTAMA
Dr. Vannevar Bush (1890-1974) di M.I.T (Massachussetts Institute of Technology) membuat komputer analog pertama untuk memecahkan persoalan persamaan differensial. Mesin ini disebut dengan nama Differential Analyzer.
1938 MESIN HITUNG MEKANIK-ELEKTRONIK YANG PERTAMA
George R Subitz (lahir tahun 1904) menggunakan sirkut mekanik-elektronik di Bell Laboratories untuk membuat Complex Calculator 1. Mesin ini dikendalikan lewat keyboard untuk perhitungan teknik.
ALAT ELEKTRONIK
1942 KOMPUTER DIGITAL ELEKTRONIK YANG PERTAMA
John V. Atanasoff (lahir tahun 1904) profesor matematika di IOWA State College bersama asistennya Clifford Berry, mengembangkan komputer ABC (Atanasoff-Berry Computers). Komputer ini merupakan komputer pertama yang menggunakan komponen tabung hampa udra. Komputer ini dibuat pertama kali pada tahun 1939 dan selesai pada tahun 1942.
1944 HARVARD MARK I ASCC
Professor Howard Aiken (1900-1973), ahli matematika dari Harvard University bekerja sama dengna beberapa peneliti lainnya, membuat komputer yang mampu melakukan operasi arithmatika dan logika secara otomatis. Komputer ini mulai dibuat tahun 1937 yang pada mulanya masih mekanik-elektronik, baru pada tahun 1944 secara elektronik dibuat oleh perusahaan IBM dengan nama Harvard Mark I Automatic Sewuence-Controlled Calculator (ASCC). Harvard Mark I tingginya sekitar 8 feet dan panjangnya 55 feet, dapat melakukan perhitungan pertambahan atau pengurangan sebanyak 23 digit angka dalam waktu 0,3 detik dan perkalian 23 digit angka dalam waktu 6 detik. Berisi 760.000 spare-part (beberapa switch dan tabung-tabung) serta kira-kira 5000 mil kabel.
Hartono, Jogiyanto. 2000. Pengenalan Komputer. Yogyakarta: ANDI.
Hartono, Jogiyanto. 2000. Pengenalan Komputer. Yogyakarta: ANDI.
KOMENTAR