Ketika manajer Anda fokus kepada hal lain selain Anda di dalam sebuah rapat, ada beberapa langkah yang dapat membuatnya kembali fokus.
Ketika
manajer Anda fokus kepada hal lain selain Anda di dalam sebuah rapat,
ada beberapa langkah yang dapat membuatnya kembali fokus.
Multitasking Yang Berantakan - Salah satu cara untuk menghadapi kebodohan ini adalah dengan menggunakan pendekatan tidak langsung. Ketika ia sudah tidak lagi memperhatikan, tanyakan kepadanya, "Apakah ini saat yang baik untuk mengadakan rapat, atau haruskah kita mengadakannya nanti?" Pertanyaan ini dengan hormat menunjukkan bahwa Anda menyadari betapa sibuknya dia, sementara masih menekankan bahwa Anda perlu untuk bertemu dengannya. Bergantung pada kedekatan Anda dengannya, Anda juga dapat menggunakan pendekatan yang lebih langsung dan mengatakan, "Hey, hal ini sangat penting, dan kita perlu berbicara. Bisakah Anda menghentikan semua hal itu terlebih dahulu?" Jenis pendekatan ini termasuk pembuka yang menarik perhatian, diikuti dengan pesan kolaboratif bahwa Anda berdua perlu membahas sesuatu. Dengan pembukaan seperti "Hey," Anda cenderung akan membuatnya melihat Anda. Pemecah perhatian ini akan membantunya mendengarkan kata-kata Anda selanjutnya, yaitu bahwa Anda perlu berbicara dengannya.
Oh ya, salah satu cara paling kuat emosional, kata-kata awal yang paling tepat untuk menarik perhatian adalah dengan memanggil nama seseorang.
Strategi lain yang juga berguna adalah untuk menentukan waktu atau saat-saat di keseharian ketika ia paling mungkin bisa diganggu, lalu kemudian menjadwalkan rapat Anda selama periode tersebut. Juga, jika Anda bertemu di kantornya, usahakan supaya manajer Anda duduk berhadapan dengan Anda, daripada duduk di belakang mejanya. Anda juga dapat mengusulkan perubahan tempat rapat, misalnya, dengan menyarankan mengadakan rapat di ruang konferensi atau di meja tempat ia minum kopi jika memang ada di dalam ruangan kantornya. Ide ini ditujukan untuk memisahkan dia dari kemungkinan hal-hal yang bisa membuatnya tidak fokus.
Llyod, Ken. 2014. Office Idiots. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
KOMENTAR