Pengertian Sistem - Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses input dan mengolah input sampai menghasilkan
Gambar oleh Simon Steinberger dari Pixabay |
Pengertian Sistem - Sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan.
Baca juga 6 Kriteria Sistem Yang Baik
Pengertian Sistem Menurut Para Ahli
Suatu sistem pada dasarnya sekelompok unsur-unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi untuk mencapai tujuan tertentu. Dari definisi sistem ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum yaitu sebagai berikut:
- Suatu sistem terdiri dari berbagai unsur. Seperti sistem pernapasan kita terdiri dari sekelompok unsur yaitu hidung, saluran pernapasan, paru-paru dan darah. Unsur-unsur suatu sistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil yang terdiri pula dari kelompok-kelompok unsur yang membentuk subsistem tersebut.
- Unsur-unsur tersebut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem yang bersangkutan.Unsur-unsur sistem berhubungan erat satu sama lain dimana sifat serta kerjasama antar unsur dalam sistem tersebut mempunyai bentuk tertentu.
- Unsur-unsur di dalam sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem. Seperti sistem pernapasan yang bertujuan untuk menyediakan oksigen dan membuang karbon dioksida dari tubuh untuk kelangsungan hidup.
- Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar. Seperti sistem pernapasan merupakan bagian dari sistem metabolisme tubuh.
Baca juga Pengelolaan Dan Pengendalian Sistem Informasi
Pengertian sistem menurut Davis (1985) yang mendefinisikan sistem sebagai bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud.
Baca juga Kegiatan Sistem Informasi
Sedangkan Lucas (1998) mendefinisikan sistem sebagai suatu komponen atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling bergantung, satu sama lain dan terpadu. Sebuah sistem mempunyai tujuan atau sasaran.
Baca juga Jenis-Jenis Sistem Informasi
McLeod berpendapat, pengertian sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan.
Baca juga Perkembangan Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer
Begitu pula RoberG. Murdick (1993), mendefinisikan pengertian sistem sebagai perangkat elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur didefinisikan bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu saasaran tertentu (Gerald.J.1991) .
Agar lebih memahami definisi sistem secara fisik diberikan contoh dibawah ini:
NAMA SISTEM | DESKRIPSI |
Sistem Peredaran Darah | Hati & pembuluh darah yang mengalirkan darah ke seluruh tubuh. |
Sistem Transportasi | Personil, mesin dan organisasi yang mengangkut barang. |
Sistem Senjata | Peralatan, tata cara dan personil yang dapat menggunakan senjata tersebut. |
Sistem Sekolah | Bangunan, guru, pegawai administrasi, buku pegangan dan lain sebagainya, yang berfungsi sama-sama memberikan pelajaran kepada murid |
Sistem Komputer | Keyboard, Monitor, CPU, dan lain-lain yang secara bersama melaksanakan proses komputasi. |
Sistem Akuntansi | Transaksi, catatan, peraturan, tata cara dan peralatan serta personil yang dapat mencatat data, mengolah transaksi sampai dengan menyiapkan laporan. |
Tabel 1.1 Contoh Sistem Secara Fisik
Dari uraian di atas maka timbul suatu pertanyaan “Untuk apa suatu sistem diciptakan?”. Suatu sistem dibuat untuk menangani suatu sistem yang berulang kali atau yang secara rutin terjadi.
Teori sistem secara umum pertama kali diuraikan oleh Kenneth Boulding, terutama menekankan pentingnya perhatian terhadap setiap bagian yang membentuk sebuah sistem. Teori sistem mengatakan bahwa setiap unsur pembentuk organisasi adalah penting dan harus mendapatkan perhatian yang utuh supaya manajer dapat bertindak lebih efektif.
Teori sistem melahirkan konsep-konsep “Futuristik” antara lain yang terkenal adalah “konsep sibernetika (cybernetics)” yang menjelaskan tentang konsep atau bidang kajian ilmiah yang terutama berkaitan dengan upaya-upaya untuk menerapkan berbagai disiplin ilmu seperti ilmu perilaku, fisika, biologi dan teknik.
Kemudian melahirkan juga konsep “Sinergi” konsep ini menandakan bahwa di dalam suatu sistem, output dari suatu organisasi diharapkan lebih besar daripada output individual atau output masing-masing bagian.
KOMENTAR